Recent Posts

Sekilas Mengenai Social Engineering


Pernah didatangi oleh orang yang bermulut manis, yang tersenyum, mencoba bicara ramah bahkan sebenarnya dapat dikatakan sok akrab tahu-tahu menanyakan identitas pribadi anda di dunia maya? Bisa jadi ini adalah salah satu bentuk upaya social engineering. Dunia maya rentan terhadap aktivitas kriminal : pencurian password, defacing halaman situs, pengrusakan terhadap suatu sistem, dsb. Memang setiap hacker dan cracker mempunyai cara sendiri setiap kali berusaha melakukan penetrasi terhadap sistem.

Bagaimana dengan social engineering? Social engineering sebenarnya memiliki cakupan yang lebih luas, bukan hanya sekedar di dunia teknologi informasi saja ia bisa diterapkan. Ingin mendapatkan pacar? Lancar dalam urusan birokrasi? Semua itu bisa dilakukan dengan social engineering karena ocial engineering pada dasarnya adalah sebuah teknik yang bersifat 'memaksa' orang lain untuk melakukan sesuatu sesuai keinginan dan harapan anda : membuat mereka percaya akan sesuatu hal sampai memberikan informasi berharga kepada anda.

Dalam dunia teknologi informasi, pastinya anda tahu bahwa sebuah sistem itu terdiri dari 3 komponen penting : hardware, software dan brainware. Hardware adalah perangkat keras komputer, software adalah perangkat lunaknya dan tentu saja brainware adalah pengguna/manusia. Software dapat diibaratkan sebagai nyawa dari sebuah komputer, kedua perangkat itu pasti tidak akan jalan tanpa ada tangan manusia. Jadi, jelas sekali bahwa peran manusia sangat penting dalam sebuah sistem ini.

Manusia merupakan sebuah komponen yang penting dalam sebuah sistem, namun ia merupakan yang paling mudah dipenetrasi dibandingkan komponen lain. Hal ini dikarenakan sifat manusia yang mudah terpesona pada sesuatu hal, atau seseorang terutama yang memiliki predikat prestisius yang tinggi, atau paling tidak yang bersikap santun dan ramah sudah cukup untuk membuat seseorang membongkar identitas pribadinya.

Untuk mempenetrasi sebuah sistem dibutuhkan informasi/identitas pribadi dari pemilik sistem tersebut. Hasilnya, sang social engineer ini bisa menebak password, membuat akun atas nama anda menggunakan data pribadi anda dan sebagainya. Bahkan dari hal sepele sekalipun, misalkan anda suka menggunakan password yang berasal dari angka ulang tahun anda, nama tokoh favorit anda, maka si social engineer yang notabene sering bergaul dengan anda bisa langsung mengambil alih akun anda. Itulah sebabnya dalam banyak situs yang menyimpan data pribadi anda, anda disuruh untuk menggunakan password yang panjang, tidak mudah ditebak, (tentu saja dalam kasus ini angka ulang tahun anda mudah ditebak), terdiri dari angka dan huruf.

Ada banyak hal yang dapat dilakukan dalam social engineering. Dalam hal ini saya hanya memberikan sedikit preview kepada pembaca. Masih ada banyak kesalahan dan kekurangan dalam tulisan saya. Dan pos ini reserved buat beberapa perubahan ke depan. Sekian, semoga bermanfaat bagi pembaca sekalian agar tidak menjadi korban social engineering.  

Post a Comment

0 Comments